Awal 2018, Petani Padi di Tiga Daerah Panen Perdana seluas 263 Ha
Panen Perdana Petani Padi Kolaka Timur (Kementan) |
Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, masyarakat kecamatan Muara Telang dan Air Saleh sambut tahun baru 2018 dengan panen padi. Kedua kecamatan tersebut memiliki areal sawah hampir 50.000 Ha yang sebagian sudah dipanen di bulan Desember lalu. Dilaporkan ada 7 lokasi panen di dua Kecamatan tersebut dengan total luas panen mencapai 54 Ha. Produktivitas padi yang diperoleh berdasarkan hasil di lapangan berkisar antara 5,5-7,9 ton/Ha GKP.
Petugas Upsus lapangan Kec. Muara Telang, Dwi Susilo menyampaikan bahwa panen di Kecamatan Muara Telang ibarat bola salju, setiap hari semakin luas sawah yang dipanen. “Tiada hari tanpa panen di Muara Telang ungkapnya". Dilaporkan juga bahwa aktivitas panen di Muara Telang dan Air Saleh sangat tergantung pada kondisi cuaca. Beberapa hari terakhir wilayah ini diliputi cuaca mendung dan bahkan hujan, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan panen pada kondisi cuaca seperti itu.
Sementara itu di Kolaka Timur Sulawesi Tenggara, Penyuluh Pertanian Loea Himawan menjelaskan bahwa luas sawah di hamparan simbalai 49 ha, varietas yg ditanam ciherang dan mekongga. Sawah yang dipanen hari ini 4 ha. Produktivitas yang dicapai 6,5 ton GKP per hektar.
Ketua Kelompok Tani Benggimas Basri, menjelaskan bahwa panen musim ini cukup baik, penampilan gabahnya cerah dan harga jual gabah sangat menguntungkan dengan harga 4.700 per kg GKP.
Seakan tidak mau ketinggalan, petani di Bali terus melaksanakan kegiatan memanen padi. Di awal tahun 2018 beberapa petani terlihat giat melaksanakan panen. "Kita sebut ini sebagai panen perdana di tahun 2018" ujar I Made Rai Yasa Kepala BPTP Balitbangtan Bali.
Lokasi pertama di Subak Uma Desa, Desa Banda, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar dengan luas potensi panen 45 Ha, namun baru dipanen 30 Ha. Varietas yang dipanen cigeulis dengan produktivitas 6.7 ton per Ha. Di Subak ini, panen dihadiri oleh tim upsus BPTP Balitbangtan Bali, Kelompok panen padi yang di Bali lebih dikenal dengan nama Sekeha manyi serta petani.
Lokasi kedua adalah di Subak Mundeh, Desa Nyambu, Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan. Dari potensi luas siap panen 115 Ha, hari ini dipanen seluas 2 Ha.
Varietas yang dipanen adalah ciherang dengan produktivitas 8,56 ton per Ha