Sekilas Tanah Karo : Merga Silima
Karokab, Artikel. Dalam kekerabatan Suku Karo atau yang biasa juga disebut Batak Karo dikenal istilah Merga. Marga (merga) dalam masyarakat Karo berfungsi sebagai tanda pengenal kelompok, garis keturunan dan sejarah tempat tinggal. Merga di dapat dari garis keturunan bapak (patrialis). Di dalam masyarakat Karo terdapat 5 marga induk yang dikenal dengan Merga Silima. Masing masing merga induk ini memiliki sub merga. Merga biasanya digunakan sebagai julukan untuk laki-laki, sementara untuk kaum perempuan dinamakan beru.
Sesuai dengan hasil Kongres Kebudayaan Karo 1995 di Hotel int Sibayak Berastagi, Merga Silima terdiri dari Karo-Karo, Ginting, Perangin-Angin,Tarigan dan Sembiring. Sub merga dari masing-masin merga induk adalah :
A. Karo-Karo 1. Karo-karo Barus ada di Barus Jahe
2. Karo-karo Bukit ada di Bukit dan buluh nawar.
3. Karo-karo Jung ada di Kuta Nangka, Kalang, Perbesi dan Batu karang. 4. karo-karo Gurusinga ada di Gurusinga dan Rajaberneh.
5. Karo-karo Kacaribu ada di Kuta Gerat dan Kerapat.
6. Karo-karo Ketaren ada di Raya, Ketaren, Sibolangit dan Pertampilen.
7. Karo-karo Kaban ada di Kaban dan sumbul.
8. Karo-karo Kemit ada di Kutamale.
9. Karo-karo Purba ada di Kabanjahe, Berastagi dan Laucih.
10. Karo-karo Surbakti ada di Surbakti dan Gajah.
11. karo-karo Sinukaban ada di Pernantin, Kabantua, Bt. Merih, Buluh Naman dan Lau Lingga.
12. karo-karo Sinulingga ada di Lingga dan Gunung Merlawan.
13. karo-karo sinubulan ada di Bulanjulu dan bulan jahe.
14. Karo-karo Sinuhaji ada di Aji Siempat.
15. Karo-karo Sekali ada di Seberaya.
16. Karo-karo Sinuraya ada di Bunuraya, Singgamanik dan Kandibata.
17. Karo-karo Samura ada di Samura.
18. Karo-karo Sitepu ada di Naman dan Sukanalu.
B. Ginting
1. Ginting Ajartamabun ada di Rajamerahe
2. Ginting Babo ada di Gurubenua
3. Ginting Beras ada di Lau Petundal
4. Ginting Jadibata ada di Juhar
5. Ginting Jawak ada di Cingkes (?)
6. Ginting Gurupatih ada di Buluhnaman, Sarimunte, Naga dan Lau Kapur.
7. Ginting Garamata ( di Toba menjadi Simarmata) ada di Raja dan Tongging
8. Ginting Munte ada di Kuta Bangun, Ajinembah, Kubu, Dokan, Tongging, Munte, Raja Tengah
9. Ginting Manik ada di Tongging dan Lingga
10.Ginting Pase (enggo masap /sudah Punah)
11. Ginting Suka ada di Suka, Lingga Julu, Naman dan Berastepu
12. Ginting Sugihen ada di Sugihen, Juhar dan Kuta Gugung.
13. Ginting Sinusinga ada di Singa
14. Ginting Saragih ada di Linggajulu.
15. Ginting Capah ada di Bukit dan Kalang.
16. Ginting Tumangger ada di Kidupen dan Kemkem.
C. Perangin-Angin
1. Perangin-angin Benjerang ada di Batu karang.
2. Perangin-angin Bangun ada di Batu Karang.
3. Perangin-angin Keliat ada di Mardingding.
4. Perangin-angin Kacinambun ada di Kacinambun.
5. Perangin-angin Laksa ada di Juhar.
6. Perangin-angin Mano ada di Pergendangen.
7. Perangin-angin Namohaji ada di Kuta Buluh.
8. Perangin-angin Pencawan ada di Perbesi.
9. Perangin-angin Perbesi ada di Seberaya.
10. Perangin-angin Penggarun ada di Susuk.
11. Perangin-angin Pinem ada di Sarintonu (Sidikalang).
12. Perangin-angin Sukatendel ada di Sukatendel.
13. Perangin-angin Sebayang ada di Perbesi, Kuala, Gunung dan Kutagerat.
14. Perangin-angin Sinurat ada di Kerenda.
15. Perangin-angin Singarimbun ada di Mardingding, Kutambaru dan Temburun.
16. Perangin-angin Tanjung ada di Penampen dan Berastepu.
17. Perangin-angin Ulunjandi ada di Juhar.
18. Perangin-angin Uwir ada di Singgamanik.
D. Tarigan
1. Tarigan Bondong ada di Lingga.
2. Tarigan Jampang ada di Pergendangen
3. Tarigan Gersang ada di Nagasaribu dan Berastepu.
4. Tarigan Gerneng ada di Cingkes.
5. Tarigan Gana-gana ada di Batukarang.
6. Tarigan Pekan ( cabang Tarigan Tambak) ada di Sukanalu.
7. Tarigan Purba ada di Purba.
8. Tarigan Sibero ada di Juhar, Kutaraja, Keriahen, Munte, Tanjung Beringin, Selakkar dan Lingga.
9. Tarigan Silangit ada di Gunung Meriah.
10. Tarigan Tua ada di Pergendangen.
11. Tarigan Tambak ada di Pembayaken dan Sukanalu
12. Tarigan Tegur ada di Suka
13. Tarigan Tambun ada di Rangkut Besi, Binangara dan Sinaman
E. Sembiring [1]
I. Siman Biang
1. Sembiring Kembaren ada di Samperaya dan Urung Liang Melas.
2. Sembiring Kaloko ada di Pergendangen.
3. Sembiring Sinulaki ada di Silalahi.
4. Sembiring Sinupayung ada di Jumaraya dan Negeri.
II. Simantangken Biang
1. Sembiring Brahmana ada di Kabanjahe, Perbesi dan Limang.
2. Sembiring Bunuhaji ada di Sukatepu, Kutatonggal, dan Beganding.
3. Sembiring Busuk ada di Kidupen dan Lau Perimbon.
4. Sembiring Depari ada di Seberaya, Perbesi dan Munte.
5. Sembiring Gurukinayan ada di Gurukinayan.
6. Sembiring Keling ada di Juhar dan Rajatengah.
7. Sembiring Meliala ada di Sarinembah, Munte, Raja Berneh, Kidupen, Kabanjahe, Naman, Berastepu dan B. Nampe.
8. Sembiring Muham ada di Susuk dan Perbesi.
9. Sembiring Pandia ada di Seberaya, Payung dan Beganding.
10. Sembiring Pandebayang ada di Buluhnaman dan Gurusinga.
11. Sembiring Pelawi ada di Ajijahe, Perbaji, Kandibata dan Hamparan Perak.
12. Sembiring Sinukapur ada di Pertumbuken, Sidikalang(?) dan Sarintonu.
13. Sembiring Colia ada di Kubucolia dan Seberaya.
14. Sembiring Tekang ada di Kaban. Semua sub marga tunduk kepada marga induk. Marga Silima merupakan salah satu pilar dari 3 pilar pembentuk Masyarakat Karo, yakni Merga Silima Tutur Siwaluh, Rakut Si Teluras Perkade-kaden 12 + 1.
[1]Marga sembiring terdiri dari 2 kelompok yakni siman biang, kelompok ini berasal dari Negeri Pagaruyung Sumatera Bagian Tengah, dan diantara mereka tidak dibenarkan kawin dengan sub marga sembiring lainnya. Sementara Sembiring Simantangken Biang, dibenarkan kawin dengan sub marga sembiring lainnya. Kelompok ini diduga kuat berasal dari India. Menurut cerita lisan masyarakat Karo, Kelompok sembiring ini merupakan pengaruh zaman Hindu di Karo. Kelompok ini merupakan kelompok Brahman. Dahulu aturan tersebut dibuat agar garis keturunan kelompok ini tetap terjaga kemurniannya.